Selasa, 22 April 2014


Proyek Lab Sistem Komputer Universitas Gunadarma

Mugkin agak memusingkan tapi apalah daya jiga ingin cepat lulus ya patuhilah aturan tersebut, kita mulai dari semester 6 yang sedang jatuh bangunnya mengerjakan proyek lab dan penulisan ilmiah. Yang saya alami ada 3 praktikum dan ntu semua ada proyek alat 2 dan analisa 1 ditambah alat atau analisa pada pembuatan Penulisan Ilmiah, Puyeng2 dah...hahahahaha

Proyek Embeded

Pada itu saya ambil Fload Detector hanya mengubah pada portnya saja dari praktikum yang sebelumnya menggunakan AT8s51 di ubah mengunakan ATMEGA 8535, contoh rangkaiannya sepeti bi bawah ini 



Tentang Gunadarma
hello all, assalamualaikum wr.wb
           saya sharif haqi maulana, saya mahasiswa di Gunadarma angkatan 2011. di Gunadarma saya ambil jurusan sistem komputer dan nempatin kelas 3kb06 .naaaah..... sekarang di sini gue mau ngejelasin tentang tentang kampus gue, yaitu universitas Gunadarma. nih pertma-tamanya gue di sini mau kasi tau dulu tentang gimana sih sejarah gunadarma itu, kapan sih berdirinya, tanggal berapa sih berdirinya?


           Nah jadi..... tanggal 7 Agustus 1981 berdiri Program Pendidikan Ilmu Komputer (PPIK) di Jakarta yang tiga tahun terus berubah jadi Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer (STMIK) Gunadarma. Enam tahun kemudian, tepatnya pada 13 Januari 1990, berdiri Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Gunadarma (STIE Gunadarma). Pada tahun 1993, STMIK dan STIE membuka Program Magister dengan konsentrasi Manajemen Sistem Informasi untuk STMIK serta Magister Manajemen untuk STIE. Selanjutnya, melalui S.K. Dirjen DIKTI No.92/Kep/Dikti/1996 tertanggal 3 April 1996, STMIK dan STIE Gunadarma melebur menjadi UNIVERSITAS GUNADARMA. nah abis melalui perjalanan yang panjang itu Universitas Gunadama telah menjelma menjadi salah satu perguruan tinggi swasta yang berbasis teknologi informasi dan komunikasi terkemuka di Indonesi.
 sedikit sejarah yang gue ceritain tetang Gunadarma, sebenernya masi banyak lagi yah tapi di sini gue ngejelasinya secara ringkas padat dan jelas aja.


          kampus Gunadarma ga cuma ada di satu tempat di Depok aja, tapi banyak loh. ini dia kampus-kampus Gunadarma :


§  Kampus A di Jl. Kenari III No. 33 Jakarta Pusat
§  Kampus B di Jl. Salemba Bluntas Jakarta Pusat
§  Kampus C di Jl. Salemba Raya No. 53 Jakarta Pusat
§  Kampus D di Jl. Margonda Raya 100 - Depok
§  Kampus E di Jl. Akses Kelapa Dua, Cimanggis
§  Kampus G di Jl. Akses Kelapa Dua, Cimanggis
§  Kampus H di Jl. Akses Kelapa Dua, Cimanggis
§  Kampus J di Jl. KH. Noer Ali, Kalimalang, Bekasi


          Baanyaaak kan kampusnya? iya banyak banget. cukup ribet klo misalnya harus pindah-pndah kampus klo ada jam kuliah di kampus lain. tapi seru kok seru kampusnya banyak gitu :D
Di dalam kampus terdapat fasilitas-fasilitas yang meliputi ruang kuliah, perpustakaan, laboratorium, ruang seminar, auditorium, ruang senat, BPM, ruang rapat, ruang tunggu dosen, ruang konsultasi akademik, koperasi, ruang kerja pimpinan dan karyawan, musholah dan masjid, serta lapangan olahraga.


  kalian mau liat lambang Gunadarma? ini dia lambangnya...

 













ini adalah kampus E yang terletak di Kelapa Dua....










ini adalah kampus J di Kalmalang.....














ini adalh kampus D di Depk....












itu adalah gambar dari sebagian kampus yang ada di Gunadarma, masi banyak lagi gambar-gambarnya. tapi saya hanya ambil dri sebagian gambar itu saja.

ini adalah fakutas-fakultas yang ada di Gunadarma:
·                     Ilmu Komputer dan Teknologi Informasi
·                     Teknologi Industri
·                     Ekonomi
·                     Teknik Sipil dan Perencanaan
·                     Psikologi
·                     Sastra
segitu aja yang saya jelasin tentang Gunadarma, mohon maaf apabila ada kekurangan atau salah -salah kata.maksi yah :)
wassalamualaikum wr.wb




referensi : www.wikipedi.com

Minggu, 20 April 2014

lomba robotika diuniversitas gunadarma



Lomba Robot Line Follower

Tulisan ini merupakan pengalaman saya saat mengikuti lomba Line Follower yang diadakan di Universitas Gunadarma Depok.

            Tanggal 13 Januari kemarin diadakan lomba Line Follower di Universtas Gunadarma, peserta yang mengikuti lomba ini harus dari mahasiswa Gunadarma. Dalam lomba ini saya ikut sebagai peserta saat lomba tersebut. Lomba Line Follower ini diikuti lebih dari 100 mahasiswa Gunadarma, termasuk saya dan teman saya.
            Beberapa hari sebelumnya saya dan teman saya terlebih dahulu mengikuti training lomba Line Follower ini, saat training kami diberikan peraturan dan ketentuan lomba. Lomba Line Follower ini kami hanya perlu mensetting robot line followernya  saja, tidak perlu harus membuat robot line follower, karena robot line follower sudah disediakan oleh pihak panitia. Tanggal 13 pun tiba, pada saat tanggal ini juga bersamaan dengan hujan lebat yang merata disetiap daerah. kamipun dalam perjalanan menuju Universitas Gunadarma melalui jalanan yang banjir yang memaksa kami harus memutar atau mencari jalan lain.
            Kami berangkat jam 1 siang dari kampus J1 kalimalang, sampai dikampus Gunadarma Depok sekitar jam setengah 4 sore karena kami terjebak macet dan banjir. Sesampainya dikampus Depok kami tidak langsung mengikuti lomba, kami diharuskan untuk registrasi terlebih dahulu. Setelah registrasi kami menunggu giliran kami. Saat yang ditunggupun tiba saya dan beberapa peserta lainnya memasuki ruangan lomba, kami diharuskan mensetting robot line follower agar berjalan sesuai yang diperintahkan. Saya sebenarnya berhasil untuk menjalankan robot line followernya tapi kami kalah waktu dengan peserta lainnya.

Sekian pengalaman saya selama mengikuti lomba Line Follower, walaupun mungkin tidak penting bagi sebagaian pembaca, tapi menurut saya ini merupakan pengalaman yang dapat saya share pagi para pembaca sekalian.




Minggu, 06 April 2014

Car Free Day

Weekend atau akhir minggu merupakan hari yang paling sering digunakan bagi setiap orang untuk berolahraga pagi disekitaran jakarta. Untuk berolahraga ataupun hanya untuk menikmati kota Jakarta yang sepi dari kendaraan bermotor. Beberapa minggu yang lalu saya beserta teman-teman saya berencana untuk jogging ataupun sekedar menikmati Jakarta yang bebas kendaraan bermotor.
            Saya berangkat dari rumah sekitar jam setengah 6 pagi menuju rumah teman saya yang berada di daerah harapan indah bekasi atau yang biasa dikenal HI, karena kami berencanan untuk berkumpul terlebih dahulu. Setelah semua berkumpul kami langsung menuju bundaran HI. Perjalanan menuju bundaran HI sangat lancar mungkin dikarenakan memang hari libur dan kami berangkat pagi hari. Kami sampai dibundaran HI sekitar jam setengah 7, sesampainya disana ternyata sudah dipenuhi oleh ratusan bahkan mungkin ribuan orang yang mempunya tujuan yang sama seperti kami.
            Kami langsung melakukan pemanasan dan lari lari kecil, untuk sekedar merenggangkan otot.
 Setelah melakukan pemanasan kami lari disekitaran bundaran HI, tidak lupa kami mengabadikan momen bersama dengan kamera ponsel yang kami bawa. Tidak terasa kami sudah berlari 1 jam lebih, setelah kami kira sudah cukup lari paginya kami memutuskan untuk sekedar mengisi perut dengan sarapan ataupun memakan makanan kecil yang kami beli disekitaran bundaran HI.  Setelah mengisi perut kamipun melakukan perjalan pulang kerumah masing-masing.


Membuat Alat Elektronika

Pada tulisan berikut ini saya ingin menceritakan pengalaman saya sewaktu awal - awal ajaran kuliah di Universitas Gunadarma

          Tulisan berikut ini merupakan pengalaman saya sewaktu disemester 3 lalu. Disemester 3 yang lalu setiap mahasiswa sistem komputer diwajibkan untuk mengikuti praktek Elktronika dasar. Ini merupakan pengalaman pertama saya sekaligus membuat saya kaget karena saya tidak pernah membayangkan mendapatkan praktek elektro. Pada awal saya masuk kuliah saya membayangkan mendapatkan praktek yang lebih banyak tentang komputer. Dipraktek elektronika ini setiap praktikan dituntut untuk membuat sebuah alat elektronika sebagai alat ukur untuk melakukan penilaian, saya dan ke-3 teman saya membuat alat Auto fan.

          Mungkin dikarenakan saya yang sama sekali tidak paham tentang elektronika, sehingga alat yang pertama saya buat ini banyak mengalami kegagalan, mulai dari jalur, kemudian saat melarutkan feriklorit, dan banyak lagi tetapi pada akhirnya semua tidak sia-sia alat yang saya dan teman saya berhasil, walaupun banyak mengalami kegagalan tetapi semua itu saya jadikan sebuah pengalaman yang baru untuk saya saya.